Sabtu, 22 Februari 2020

Silaturahmi Bukan Untuk Pamer Dan Bersaing

Saat ini pasti banyak orang-orang yang malas bersilaturahmi dengan tetangga, teman maupun keluarga besar, saya di antara nya. Jangan tanya kenapa, karena silaturahmi di jaman sekarang ini pasti menjadi ajang pamer dan persaingan. Yang merasa lebih kaya dan sukses, menghina yang belum sukses baik secara halus atau pun terang-terangan. Jadinya maleskan kalau ketemu hanya untuk pamer dan bersaing. Lebih baik silaturahmi sendiri dengan teman dekat atau seperjuangan yang lebih menghargai saya.

***

Silaturahmi keluarga besar, tetangga, atau teman harusnya bisa dengan cara yang menyenangkan dan tentunya tidak menanyakan hal-hal yang sensitif seperti pekerjaan, penikahan, dll apalagi sampai menghina. Buat saja acara makan-makan bersama, rekreasi bersama, yang sudah kaya dan berhasil bisa mentraktir yang belum berhasil dengan begitu silaturahmi pasti lebih indah dan menyenangkan tanpa ada status sebagai penghalang kebersamaan.

***

Buat apa kita saling menghina dengan orang-orang sekitar kita, bukankah itu malah menimbulkan permusuhan mendalam. Kalau bisa rukun dan saling membantu kenapa tidak. Dengan silaturahmi yang menyenangkan persaudaraan tanpa batas pun bisa terwujud. Tidak ada lagi batasan usia, pangkat, kekayaan, dll. Semua sama manusia biasa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar