Selasa, 09 September 2025

LISTRIK GRATIS DARI DINAMO

Dinamo adalah mesin listrik yang mengubah energi mekanik menjadi energi listrik (generator), atau sebaliknya mengubah energi listrik menjadi energi mekanik (motor listrik). Secara umum, ada beberapa jenis dinamo berdasarkan cara kerjanya dan sumber arusnya:


1. Berdasarkan Jenis Arus

Dinamo DC (Direct Current) → menghasilkan/ menggunakan arus searah.

Dinamo AC (Alternating Current) → menghasilkan/ menggunakan arus bolak-balik.


2. Berdasarkan Fungsinya

Dinamo Generator → mengubah energi mekanik menjadi listrik.

Dinamo Motor → mengubah energi listrik menjadi tenaga gerak (putaran).


3. Berdasarkan Konstruksi Kumparan Medan (pada dinamo DC)

Shunt Wound → lilitan medan paralel dengan jangkar.

Series Wound → lilitan medan seri dengan jangkar.

Compound Wound → kombinasi shunt dan series, terbagi lagi menjadi:

Cumulative compound

Differential compound



4. Berdasarkan Aplikasi/ Pemakaian

Dinamo Starter → digunakan pada kendaraan bermotor untuk menghidupkan mesin.

Dinamo Sepeda → biasanya menghasilkan listrik AC untuk lampu sepeda.

Dinamo Mainan → dinamo kecil untuk mainan/alat elektronik ringan.

Dinamo Industri → ukuran besar untuk mesin pabrik, pompa, lift, dll.


⚡ Jadi, secara garis besar ada dinamo AC, dinamo DC, generator, motor listrik, dan turunannya sesuai aplikasi.

Mau saya bikinkan tabel ringkas perbedaan jenis-jenis dinamo biar lebih mudah dipahami?


Oke, saya jelaskan dengan sederhana ya.

Dinamo generator adalah alat yang mengubah energi mekanik (putaran) menjadi energi listrik dengan cara induksi elektromagnetik. Alat ini sering disebut juga generator listrik.

🔧 Cara kerja singkatnya:

1. Ada kumparan kawat (biasanya dari tembaga) dan magnet.


2. Ketika kumparan diputar di dalam medan magnet (atau magnet diputar di sekitar kumparan), maka akan timbul arus listrik pada kumparan karena adanya induksi elektromagnetik.


3. Arus listrik inilah yang kemudian bisa digunakan untuk menyalakan lampu, mengisi baterai, atau menghidupkan peralatan listrik.



⚡ Jenis-jenis dinamo generator:

1. Generator DC (arus searah)

Menghasilkan listrik arus searah (DC).

Biasanya digunakan pada sepeda (dinamo sepeda), mainan, atau peralatan kecil.

Menggunakan komutator untuk mengatur arah arus.



2. Generator AC (arus bolak-balik)

Menghasilkan listrik arus bolak-balik (AC).

Banyak digunakan di pembangkit listrik (PLTA, PLTU, PLTG, dll).

Tidak butuh komutator, cukup slip ring.




📌 Contoh penggunaan dinamo generator dalam kehidupan sehari-hari:

Dinamo sepeda untuk menyalakan lampu.

Generator di pembangkit listrik.

Genset untuk cadangan listrik.

Alternator pada mobil (mengisi aki dan memberi daya listrik).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar