Jumat, 01 Maret 2019

Saat Karya Tidak Di Hargai Di Negeri Sendiri

Sebagai seniman, profesor, song writer, dsb yang menghasilkan produk atau karya pasti butuh apresiasi dari masyarakat. Tapi kadang saat kita butuh apresiasi malah di abaikan atau di anggap sampah tidak berguna. Tapi tenang jangan putus asa sampai disini. Kita harus tetap berkarya dengan sepenuh hati dan semangat. Walaupun tidak di apresiasi oleh orang sekitar dan negeri sendiri.

***

Dunia ini tidak selebar daun kelor kata orang bijak, tapi saya setuju itu. Kalau karya kita di anggap sampah oleh sekitar, mungkin kita bisa masukkan karya kita ke pasar luar negeri, seperti malaysia, singapura, brunai dan negara-negara lain. Tidak ada salahnya kan kita coba. Mungkin saja di luar negeri karya kita bisa lebih di hargai. Sudah banyak contohnya.

***

Ibarat menjual lukisan berseni tinggi di pinggir jalan, jelas saja di abaikan karena yang lewat kebanyakan tidak punya jiwa seni yang tinggi. Jadinya di anggap biasa saja. Lain cerita kalau kita jual lukisan berseni tinggi di galery atau tempat khusus, yang datang kesitu kebanyakan pasti berjiwa seni tinggi dan apresiasi pun bisa kita dapatkan. Dan dibeli dengan harga tinggi.

***

Ayo kita coba sama-sama kawan. Pasti luar biasa rasanya kalau karya kita di hargai tinggi di luar sana. Dan pasti yang disini baru sadar kalau karya kita punya nilai tinggi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar