Jumat, 27 November 2020
Catatan CorelDraw Ku
- Pilih bentuk shape dulu, copy jpg ke corel
- Select jpg, klik menu object, pilih powerclip, pilih place inside frame
- Select shape nya
- Untuk atur posisi jpg dalam shape, klik kanan edit powerclip, terus atur posisi jpg nya
- Kalau sudah klik kanan, pilih finish editing this level
Kamis, 26 November 2020
Dimana Pun Pasti Ada Tetangga Kepo, Suka Ghibah, Dan Suka Ngebanding- Bandingkan
Menurut pengamatan saya dimana pun tempatnya di indonesia ini kebanyakan tetangga suka kepo, ghibah dan suka banding-bandingkan. Bukan hanya tetangga sih kadang orang tua sendiri juga suka banding-bandingkan anaknya dengan anak orang lain, karena tidak sesuai apa yang diharapankan. Jangan begitu wahai para orang tua, karena setiap manusia itu berbeda, jadi jangan harapkan hasil yang sama. Kecuali dengan usaha yang maksimal dalam membentuk masa depan anak mulai dari kecil.
***
Memang sangat menyebalkan di banding-bandingkan tetangga. Dan kebanyakan anak yang di banding-bandingkan adalah anak yang pendiam, kuper, jarang keluar rumah, apalagi pengangguran. Di bandingkan dengan anak yang prestasinya kotor seperti hamil duluan, tukang berkelahi, mabuk-mabukan, dan maling. Tetapi anak yang prestasinya kotor ini justru aktif di masyarakat. Jadi kebusukannya tertutupi oleh kesupelannya tersebut. Akhirnya yang jadi korban hinaan anak yang pendiam dan kuper tadi, karena tidak aktif di masyarakat. Walaupun dia orang baik yang tidak pernah menyusahkan orang lain.
***
Anak yang prestasinya hamil duluan, tukang berkelahi, perokok berat, mabuk-mabukan, malingan, tukang fitnah, nebeng nama besar orang tua malah di agung-agungkan. Yang anak rumahan, pendiam, tidak suka nyusahin orang, walau kurang aktif di masyarakat malah di anggap rendah di mata tetangga kepo yang suka ghibah. Emang dunia udah terbalik sekarang, jadi jangan heran. Tetap lakukan hal yang bermanfaat terutama untuk agama, keluarga, dan teman baik. See u next time.
Selasa, 24 November 2020
Sup Ayam Jagung + Perkedel Kentang Menu Yang Cocok Untuk Orang Sakit
Kalau ada keluarga yang sakit pasti kita juga ikut bingung, apalagi kalau sudah di rawat di rumah sakit, kita harus meluangkan waktu untuk menemani disana serta menghiburnya. Repotnya lagi kalau yang sakit sampai tidak mau makan gara-gara menu rumah sakit yang tidak cocok. Tidak perlu kuatir lagi sekarang karena resep-resep aneka masakan sudah banyak bertebaran di internet. Apalagi smartphone bukan barang mewah lagi saat ini karena kebanyakan orang punya.
***
Saya sarankan untuk mencoba menu sup ayam jagung dengan lauk perkedel kentang, menurut saya sangat cocok sekali buat orang sakit. Biasanya lidah orang sakit itu pahit banget rasanya, dengan kuah hangat sup ayam jagung yang gurih dan rasa manis jagung ditambah lagi perkedel kentang terus di campur sedikit nasi. Pasti mantap sekali rasanya, dan akan memulihkan tenaga orang yang sakit itu.
***
Kata orang tua dulu sup ayam bisa menghilangkan demam, entah itu mitos atau fakta. Tapi pengalaman saya pribadi saat kurang enak badan, kebetulan ibu saya lagi masak sup ayam, terus saya makan supnya habis itu badan saya enakan lagi.
Senin, 23 November 2020
Solusi Paling Tepat Mengatasi Masalah Banjir Dengan Mengeruk Endapan Sungai Dan Selokan.
Musim hujan telah datang lagi, jangan lupa ya untuk membawa payung dan jas hujan saat mau pergi beraktifitas. Hujan adalah sebuah berkah bagi semua penghuni bumi, walaupun sekarang banjir dimana-mana, terutama di kota-kota besar. Sungai-sungai dan selokan meluap karena tidak mampu lagi menampung kapasitas air hujan. Percuma saja kita saling menyalahkan kalau tidak ada solusi.
***
Kalau menurut saya solusi mengatasi banjir adalah dengan mengeruk kembali endapan-endapan di sungai besar, sungai kecil dan juga selokan-selokan. Proses pengerukan skala besar-besaran bisa dilakukan sebelum musim hujan datang. Dengan di keruk sungai dan selokan akan lebih dalam lagi untuk menampung air hujan, sehingga tidak meluap lagi. Pemerintah hanya perlu menyiapkan alat pengeruk seperti bulldozer, beberapa truk pengangkut endapan, beberapa orang pekerja, dan lahan kosong yang jauh dari pemukiman untuk pengolahan endapan sungai dan selokan. Setelah endapan-endapan itu melalui proses penjemuran untuk menghilangkan bau dan pengeringan baru di ayak atau di saring. Endapan-endapan itu pasti mengandung pasir, tanah, batu, kayu, kaca, plastik, besi, dan sampah-sampah lainnya. Selanjutnya tanah dan pasir bisa di manfaatkan untuk pengurukan berbagai kebutuhan.
***
Bagaimana lumayan kan untuk menambah pendapatan pemerintah. Tanah uruk dari hasil endapan sungai dan selokan pun bisa di jual lagi ke masyarakat atau mungkin bisa di impor ke negara yang membutuhkan. Pemerintah untung masyarakat pun bebas banjir. Mungkin kalau kapasitas tanah uruk bekas endapan sungai dan selokannya dalam jumlah besar pemerintah bisa membuat pulau seperti singapura.
Rabu, 18 November 2020
Rumah Ku Jelek, Tapi Banyak Pohonnya
Sempat ada rasa malu pada orang-orang dan teman-teman. Ada teman-teman yang sudah menjauh pergi meninggalkan saya, mungkin salah satu penyebabnya status sosial. Tapi lama kelamaan saya bisa bersyukur juga. Karena banyak orang di luar sana yang tidak punya rumah tempat tinggal. Ada yang punya rumah tapi dempet-dempetan dengan tetangga, suasana rumah berisik, panas karena tidak ada pohonnya.
***
Saya sangat beruntung, walau rumah saya jelek, di sekitar rumah masih banyak pepohonan hijau yang memberikan keteduhan dan ketenangan. Rumah saya pun tidak berdempetan dengan tetangga jadi lebih tenang suasananya. Waktu sore dan malam hari saya masih bisa melihat langit luas di atas rumah sambil mendengarkan suara jangkrik di malam hari. Kalau bosan di kamar, bisa ke belakang rumah mencari ketenangan sambil melihat hijaunya pepohonan. Apalagi di musim hujan begini, pepohonan disekitar rumah saya makin lebat dan makin hijau. Suplay udara segar pun masih melimpah disini.
***
Alhamdulillah untuk semua berkah yang Allah SWT berikan kepada saya dan seluruh keluarga. Saat ini masih di berikan kesehatan dan posisi rumah yang penuh ketenangan. Saya pun juga bertanggung jawab menjaga setiap teritory atau wilayah di sekitar rumah dari orang-orang serakah.
Sabtu, 14 November 2020
Anehnya Negeri Ku, Yang Nyinyir Yang Menghina Malah Di Puja-Puja, Yang Di Hina Malah Di Cap Baperan
Kalau ada yang bilang di hina diam aja, biarin aja, itu adalah manusia sok suci. Sudah jelas menghina itu perbuatan tercela, apalagi di lakukan terus menerus. Dan anehnya yang di salahkan malah korban yang di hina dengan alasan baperan, gampang marah dsb. Si penghina atau si mulut nyinyir malah di puja-puja. Heran juga sama negeri ini.
***
Menghina dan mengkritik sangat beda menurut saya, kalau kritikan pasti di sertai alasan untuk menuju kebaikan. Siapa juga yang mau di hina, coba bayangkan jika orang tua yang kalian hormati, guru yang kalian hormati, apa yang kalian jaga terus ada orang yang menghina, kalau manusia normal jelas tidak terima perlakuan itu.
***
Sejak ada kata baper di negeri ini, banyak orang-orang yang kurang bisa menjaga mulutnya dari omongan yang dapat merugikan orang lain. Dengan dalih kebebasan berpendapat. Tapi justru pendapat yang melampaui batas, membuat fitnah, menebar kebencian dsb. Semoga saja kita semua dapat menjaga mulut kita masing-masing dari omongan yang tidak perlu, omongan yang bisa menyakiti dan merugikan orang lain. Kalau pun salah ngomong, cepat-cepatlah meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi.
Selasa, 03 November 2020
Di Jual Cepat 6 Pohon Jati, Ukuran Sedang, Harga 11 Juta Lokasi Madiun Kota
Di belakang rumah saya ada 6 pohon jati yang berumur sekitar 12 tahunan berukuran sedang. Saya kasih harga 11 juta saja total 6 pohon jati.
***
Di jual karena butuh uang, Lokasi Madiun Kota. Monggo yang berminat silahkan WA mawon 0895410868360.