Saya yakin dimana pun tempatnya pasti akan ada orang-orang yang membanggakan pekerjaannya agar memperoleh pujian dari orang-orang sekitar. Bahkan pekerjaan yang kasar pun tidak mau ketinggalan untuk dibanggakan contohnya seperti kuli panggul, cleaning servis, tukang kebun, buruh pabrik dsb. Bagi mereka yang penting kerja, kerja dan kerja, tidak peduli dengan tenaga yang di keluarkan, hari libur yang sedikit yang penting mereka dapat gaji besar dan bisa di banggakan kepada pengangguran atau orang yang baru kena PHK.
***
Ya menurut saya seharusnya mereka ngaca, tidak perlu membanggakan pekerjaan yang sengsara itu. Walaupun dapat gaji besar, itu sudah lumrah atau biasa, karena konsekuensinya harus menjual banyak waktu dan tenaga pada pekerjaan itu. Jangan lalu mengolok-ngolok orang yang pengangguran atau yang lagi kena PHK dengan alasan pemalas tidak mau kerja keras. Mungkin mereka punya rencana dan pilihan tersendiri.
***
Bukankah setiap orang punya hak memilih suatu pekerjaan yang mereka sukai, yang membuat mereka nyaman dan bangga dalam menjalaninya. Bukan asal yang penting kerja, itu omongan orang dungu yang tidak paham filosofi sawang sinawang menurut saya. Janganlah kita saling mengolok-olok pilihan masing-masing. Memang sebagai manusia berpendidikan kalau bisa ya memilih pekerjaan yang sesuai dengan pendidikan kita, jangan asal kerja saja. Kecuali kalau sudah putus asa ya silahkan saja memilih kerja yang sengsara asal dapat uang bulanannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar